10 Jurnalis yang Tewas dalam Perang Hamas-Israel sejak 7 Oktober 2023

Issam Abdallah terbunuh dalam serangan Israel di Lebanon

Serangan dan bombardir Israel di Jalur Gaza telah menyebabkan lebih dari 16.000 warga Palestina terbunuh, ratusan ribu orang mengungsi, dan puluhan ribu lainnya luka-luka. Serangan di daerah kantong padat penduduk itu telah mengakibatkan tingginya angka kematian warga sipil. Sekolah, rumah sakit, bangunan komersial, pasar dan rumah penduduk telah dihancurkan oleh pesawat tempur dan rudal milik Israel.

Israel juga diduga telah melanggar hukum perang karena pemboman tanpa pandang bulu di jalur Gaza sebagai pembalasan atas serangan Hamas di Israel pada 7 Oktober menewaskan lebih dari 1.400 orang.

Perang Hamas-Israel juga telah menyebabkan lebih banyak jurnalis terbunuh sejak bulan pertama konflik dibandingkan konflik lainnya.

CPJ (Committee to Protect Journalist) atau yang dikenal dengan Komite Perlindungan Jurnalis menekankan bahwa jurnalis adalah warga sipil yang melakukan pekerjaan penting selama masa krisis dan tidak boleh menjadi sasaran pihak - pihak yang bertikai.

CPJ di Timur Tengah dan Afrika Utara juga menegaskan bahwa jurnalis di seluruh kawasan melakukan pengorbanan besar untuk meliput konflik yang memprihatinkan ini. Semua pihak harus mengambil langkah - langkah untuk memastikan keselamatan mereka.

Menurut Sherif Mansour dari CPJ, lebih banyak jurnalis yang terbunuh di Gaza selama dua minggu terakhir dibandingkan sejak 2001 di wilayah tersebut. Wartawan di Gaza menghadapi pemadaman listrik dan internet di bawah pengepungan Israel dan banyak yang kehilangan kantor, rumah, dan anggota keluarga mereka.

Berikut beberapa nama jurnalis yang terbunuh dalam konflik Hamas-Israel, yang diterbitkan oleh CPJ.

1. Salam Mema

Salam Mema merupakan seorang jurnalis lepas dan juga sebagai ketua Komite Jurnalis Perempuan di Majelis Media Palestina. Jenazahnya ditemukan dari reruntuhan tiga hari setelah rumahnya di Jabalia camp yang terletak di jalur Gaza utara terkena serangan udara Israel pada 10 Oktober.

2. Ahmed Shehab

Ahmed Shehab merupakan seorang jurnalis Radio Sowt Al-Asra (Radio Suara Para Tahanan). Shehab terbunuh dalam serangan udara Israel pada tanggal 12 Oktober yang menghantam rumahnya di jalur Gaza utara bersama istri dan ketiga anaknya menurut The New Arab.

3. Regev Shai

Regev Shai yang menjabat sebagai editor untuk TMI bagian berita gosip dan hiburan di surat kabar harian berbahasa Ibrani Ma’ariv, terbunuh dalam serangan Hamas terhadap Israel. Konfirmasi kematian Shai Regev datang setelah dia dilaporkan hilang selama enam hari dengan bersamaan pengumuman yang disampaikan kepada keluarganya, dilansir dari Maariv dan The Times of Israel.

4. Yaniv Zohar

Yaniv Zohar seorang fotografer Israel yang bekerja untuk surat kabar harian berbahasa Ibrani Israel-Israel Hayom, terbunuh dalam serangan Hamas di Kibbutz Nahal Oz di Israel Selatan. Israel Hayom dan Israel National News melaporkan bahwa istri dan dua putrinya juga terbunuh dalam serangan. Pemimpin redaksi Israel Hayom Omer Lachmanovitch mengatakan kepada CPJ bahwa Yaniv yang sedang bekerja pada saat itu.

5. Mohammad Jarghoun

Mohammad Jarghoun seorang jurnalis Smart Media, ditembak ketika melaporkan konflik di daerah sebelah timur kota Rafah di jalur Gaza selatan, menurut kelompok kebebasan pers Palestina MADA dan JSC.

6. Mohammad Balousha

Mohammad Balousha seorang jurnalis dan manajer administrasi dan keuangan kantor saluran media lokal Palestine Today di Gaza, terbunuh dalam serangan udara Israel di lingkungan Al-Saftawi di utara Gaza seperti yang dilansir oleh Anadolu Agency dan The Guardian.

7. Abdulhadi Habib

Abdulhadi Habib seorang jurnalis yang bekerja untuk Kantor Berita Al-Manara dan Kantor Berita HQ. Habib terbunuh bersama beberapa anggota keluarganya dalam serangan rudal yang menargetkan rumahnya di dekat lingkungan Zeitoun, selatan kota Gaza. Menurut Sindikat Jurnalis Palestina dan Organisasi Berita Independen International Middle East Media Center.

8. Ibrahim Muhammad Lafi

Ibrahim seorang fotografer untuk AIN Media, ditembak dan dibunuh di penyebrangan Erez jalur Gaza ke Israel, menurut MADA dan JSC.

9. Isam Abdallah

Abdallah seorang videografer yang berbasis di Beirut untuk kantor berita Reuters, tewas dalam serangan penembakan dari arah Israel di dekat perbatasan Lebanon. Abdallah dan sekelompok jurnalis lainnya tengah meliput penembakan bolak-balik di dekat Al-Shaab dan kelompok militan Hizbullah Lebanon.

10. Yousef Maher Dawas 

Yousef Dawas seorang penulis kontributor untuk Palestine Chronicle dan penulis untuk We Are Not Numbers (WANN) sebuah proyek nirlaba Palestine yang dipimpin oleh pemuda terbunuh dalam serangan rudal Israel terhadap rumah keluarganya di kota utara Beit Lahia yang terletak di jalur Gaza utara Jabalia, menurut WANN dan Palestine Chronicle.

Diterbitkan di Okezone pada Rabu, 6 Desember 2023 

1 Komentar

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama